weheartit.com
Hari mulai semakin malam rupanya, namun tak ada satu pun
yang menyadari karena mereka berada di dalam ruangan berlampu yang sejak
kedatangan, ah mungkin sebelum kedatangan Eun Ji sudah menyala terang. Sangat
terang seakan hari takkan pernah berganti.
Eun Ji menatap sekilas Seung Jae. Dengan anggukan mantap,
Eun Ji menjawab, “Tentu saja, aku merindukannya, sangat.”
Seung Jae membenarkan letak duduknya yang kini tengah
bersandar di atas ranjang.
“Memangnya apa penyakit yang diderita JJ?” Seung Jae
bertanya seperti tengah mengorek informasi lebih dalam lagi.
“Aku tak tahu pasti, dia tak pernah mau memberitahuku
setiap kali aku bertanya. Tapi pernah aku melihat hidungnya tiba-tiba
mengeluarkan darah ketika kita sedang bermain di pantai, setelah itu dia harus
istirahat di rumahnya untuk beberapa hari. Jadi aku harus bersabar menunggunya sembuh agar
kita bisa bermain bersama kembali.”